Horang Kayah

Ketika perasaan negatif datang menghampiri, apakah yang biasanya kita lakukan untuk menetralisirnya?
Ada orang yang langsung menepis perasaan negatif tersebut dan mengalihkannya pada pikiran/perasaan lain yang positif. Namun tehnik ini tidak efektif untuk semua orang karena tipe sugestibilitas masing-masing orang berbeda. Untuk orang yang sangat perasa, tehnik seperti ini akan terasa menyakitkan akibat perlawanan yang dilakukan.

Salah satu tehnik halus untuk menetralisirnya adalah menerima/mengakui perasaan negatif tersebut untuk kemudian melepaskannya perlahan. Ini sesuai dengan prinsip energi, karena energi sifatnya adalah mengalir. Emotion = Energy in Motion. Artinya energi tidak pernah diam di suatu tempat kecuali ada yang menahannya. Dalam hal ini, pada saat kita merasakan emosi negatif yang tak mau pergi, sebenarnya bukan emosi negatifnya yang tidak mau pergi, tapi kitalah yang menahannya. Karena itu biarkanlah energi mengalir seperti yang seharusnya.

Jika menerima/mengakui perasaan negatif lalu melepaskannya perlahan masih terlalu sulit, ada tehnik lain yang bisa digunakan yaitu acceptance+gratitude. Inti dari tehnik ini adalah menerima/mengakui perasaan negatif yang muncul, lalu cari hal yang bisa disyukuri dari kejadian itu untuk melepaskan emosi negatifnya. Sama halnya seperti afirmasi, pengolahan kata dan pemilihan kata memegang peranan penting dalam menghasilkan "perasaan enak". Jika terasa tidak enak, ubahlah atau ganti kata-katanya.

Contoh:
Daripada mengatakan:
"Saya banyak hutang, dan saya memang belum mampu bayar, tapi saya masih punya niat untuk bayar."

Akan lebih terasa enak jika kalimatnya diubah menjadi:
"Meskipun saya banyak hutang dan belum mampu membayarnya, saya bersyukur karena masih punya niat untuk melunasinya."

Pertama, terima dulu keadaan, lalu cari hal yang bisa disyukuri atas keadaan/kejadian tersebut.
Dalam hal ini pola kalimat yang digunakan adalah "Meskipun...saya bersyukur...." Bisa juga ditambah dengan "...karena itu artinya..."

Contoh:

  • Meskipun uang saya tinggal 10 ribu lagi, saya bersyukur karena itu artinya saya masih punya uang.
  • Meskipun jantung saya berdetak kencang karena stress, saya bersyukur karena itu artinya jantung saya masih berfungsi.
  • Meskipun saya putus dengannya, saya bersyukur karena itu artinya pintu telah terbuka untuk pasangan yang lebih baik.
  • Meskipun gaji saya kecil dan boss saya menyebalkan, saya bersyukur karena itu artinya saya masih punya penghasilan dan pekerjaan.
  • Meskipun banyak orang mengkritik saya, saya bersyukur karena itu artinya orang memperhatikan pendapat saya.
  • Meskipun saya diterpa banyak masalah, saya bersyukur karena itu artinya saya dipercaya oleh-Nya untuk menjadi pribadi yang tangguh.
  • Meskipun saya belum punya pasangan, saya bersyukur karena itu artinya saya dalam proses mendapatkan pasangan yang terbaik menurut kehendak-Nya.
  • Meskipun istri saya cerewet, saya bersyukur karena itu artinya saya punya istri, dan telinga saya masih normal.
* Dll.

Kemudian tegakkan tubuh, tarik nafas panjang 3 kali, dan tersenyumlah. Rasakan perubahan suasana hati. Ulangi jika diperlukan.

0 Responses